Mengenai Saya

Foto saya
lahir di kota ihsan pinggiran jakarta laah, di keluarga yg sangat sangat sangat sederhana ._.v

Rabu, 28 Mei 2014

TUGAS 3 BAHASIA INDONESIA 2

1)      Menulis laporan ilmiah

·         Macam-macam laporan
a.       Laporan lengkap (Monograf)
1.      Menjelaskan proses penelitian secara menyeluruh.
2.      Tejnik penyajian sesuai dengan aturan (kesepakatan) golongan profesi dalam bidang ilmu yang bersangkutan.
3.      Menjelaskan hal-hal yang sebenarnya yang terjadi pada setiap tingkat analisis
4.      Menjelaskan juga kegagalan yang dialami disamping keberhasilan keberhasilan yang dicapai.
5.      Organisasi laporan harus disusun secara sistematis

b.      Artikel Ilmiah
1.      Artikel ilmiah biasanya merupakan perasaan dari laporan lengkap.
2.      Isi artikel ilmiah harus difokuskan kepada masalah penelitian tunggal yang obyektif.
3.      Artikel ilmiah merupakan pemantapan informasi tentang materi-materi yang terdapat dalam laporan lengkap.

c.       Laporan Ringkas
Laporan ringkas adalah penulisan kembali isi laporan atau artikel dalam bentuk yang lebih mudah dimengerti dengan bahasa yang tidak terlalu teknis.

·         ciri-ciriLaporan
a. Bentuk laporan yang disajikan atas permintaan atau perintah itu biasanya berupa laporan panjang yang terdiri atas: halaman judul, surat penyerahan, daftar isi, pendahuluan, uraian pokok, dan sering juga lampiran. Laporan pendek biasanya terdiri atas judul pokok dan nomornomor, dengan perlengkapan seperti biasa dalam surat-menyurat formal.
b.Laporan itu bersifat sangat objektif, maksudnya terutama untuk menyajikan fakta. Jika ditarik kesimpulan, kesimpulan itu berupa induksi berdasar atas bukti spesifik. Jika dibuat suatu pujian atau rekomendasi, pendapat pribadi atau prasangka harus dihindari jauh-jauh. Bila data laporan itu tak cukup atau bertentangan satu dengan lainnya, pembaca dipersilakan untuk menyadari bahwa konklusi dan rekomendasi yang disajikan bersifat tentatif.
c. Bahasa dan nadanya formal. Kata ganti orang harus dihindari. Titik berat dan tekanannya tidak berdasarkan pendapat penyaji data atau “Asal Bapak Senang” yaitu agar pembaca terpenuhi seleranya. Seperti dalam karya tulis ilmiah, dalam laporan harus tidak ada ungkapan pergaulan, bahasa kasar atau makian, atau susunan kata dan ungkapan yang ceroboh.

·         syarat-syarat laporan ilmiah
1.Penulisannya berdasarkan hasil penelitian, disertai pemecahannya
2.Pembahasan masalah yang dikemukakan harus obyektif sesuai realita/ fakta
3.Tulisan harus lengkap dan jelas sesuai dengan kaidah bahasa, Pedoman Umum
4.Ejaan Bahasa Indonesia Yang Disempurnakan (EYD), serta Pedoman Umum Pembentukan Istilah (PUPI)
5.Tulisan disusun dengan metode tertentu
6.Tulisan disusun menurut sistem tertentu
7.Bahasanya harus lengkap, terperinci, teratur, ringkas, tepat, dan cermat sehingga tidak terbuka kemungkinan adanya ambiguitas, ketaksaan, maupun kerancuan.

2)      Rancangan usulan penelitian
·         Manfaat Rancangan Usulan Penelitian
a.       Manfaat Teoritis
Penelitian yang bertitik tolak dari meragukan suatu teori tertentu disebut penelitian verikatif. Keraguan terhadap suatu teori, muncul jika teori yang bersangkut tidak bisa lagi menjelaskan peristiwa-peristiwa aktual yang dihadapi. Pengujian terhadap teori tersebut dilakukan melalui penelitian empiris, dan hasilnya bisa menolak atau mengukuhkan, atau merevisi teori yang bersangkutan.
b.      Manfaat Praktis
Pada sisi lain, penelitian bermanfaat pula untuk memecahkan masalah-masalah praktis. Hampir semua lembaga yang ada di masyarakat, baik lembaga pemerintahan maupun lembaga swasta, menyadari manfaat ini dengan menempatkan penelitian dan pengembangan sebagai bagian integral dalam organisasi mereka.

·         Bentuk dan isi penelitian
Isi laporan terdiri atas tiga bagian, yaitu pendahuluan, isi, dan penutup.
1.            Bagian Pendahuluan
a.       Judul
b.      Kata Pengantar
c.       Daftar Isi

2.            Bagian Isi
a.       Pendahuluan
b.      Bahan dan Metode
c.       Hasil Kegiatan
d.      Pembahasan

3.            Bagian Penutup
a.       Daftar Pustaka
b.      Lampiran

·         Contoh
“Pemanfaatan Internet Sebagai Sumber Belajar Oleh Mahasiswa”

BAB I
Pendahuluan

1. Latar Belakang Masalah
Seiring dengan perubahan paradigma pembelajaran, maka keberhasilan kegiatan belajar mengajar di perguruan tinggi tidak hanya ditentukan oleh faktor pengajar/dosen, melainkan sangat dipengaruhi oleh keaktifan mahasiswa. Kurikulum baru tahun 2004 mempertegas bahwa proses pembelajaran harus berpusat pada peserta belajar, pengajar bukan sebagai satu-satunya sumber belajar atau sumber informasi, melainkan berperan sebagai fasilitator, dinamisator, dan motivator dalam pembelajaran.
Selain sumber belajar berupa perpustakaan yang tersedia di kampus, sekarang ini berkembang teknologi internet yang memberikan kemudahan dan keleluasaan dalam menggali ilmu pengetahuan. Melalui internet mahasiswa dapat mengakses berbagai literatur dan referensi ilmu pengetahuan yang dibutuhkan dengan cepat, sehingga dapat mempermudah proses studinya.
2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, dapat diidentifikasi permasalahan yang berkaitan dengan pemanfaatan sumber belajar, antara lain : optimalisasi pemanfaatan perpustakaan sebagai sumber belajar, pemenuhan koleksi buku-buku yang tersedia di perpustakaan, pemanfaatan internet sebagai sumber belajar, serta pemanfaatan sumber daya lingkungan sebagai sumber belajar.
3. Batasan Masalah
Meskipun banyak permasalahan yang berkaitan dengan pemanfaatan sumber belajar dalam proses pembelajaran, namun dalam penelitian ini hanya membatasi pada masalah pemanfaatan internet sebagai sumber belajar oleh mahasiswa.
4. Rumusan Masalah
Untuk memperjelas permasalahan yang akan diteliti, maka masalah tersebut dirumuskan sebagai berikut:
1.      Apakah mahasiswa UNIVERSITAS GUNADARMA telah memanfaatkan internet sebagai sumber belajar ?
2.      Alasan apa yang memotivasi mahasiswa UNIVERSITAS GUNADARMA memanfaatkan internet sebagai sumber belajar ?
3.      Faktor apa sajakah yang mendukung dan menghambat mahasiswa UNIVERSITAS GUNADARMA untuk memanfaatkan internet sebagai sumber belajar ?
5. Tujuan Penelitian
    Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui :
1.      Jumlah mahasiswa UNIVERSITAS GUNADARMA yang telah memanfaatkan internet sebagai sumber belajar.
2.      Alasan yang memotivasi mahasiswa UNIVERSITAS GUNADRAMA memanfaatkan internet sebagai sumber belajar.
3.      Faktor-faktor yang mendukung dan menghambat mahasiswa UNIVERSITAS GUNADARMA memanfaatkan internet sebagai sumber belajar 
6. Manfaat Penelitian    
 Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat :
1.      Bagi mahasiswa, untuk lebih meningkatkan pemanfaatan teknologi internet sebagai sumber belajar, sehingga mempercepat masa studinya.
2.      Bagi program studi, sebagai bahan pertimbangan dalam membuat kebijakan dan program kerja yang berkaitan dengan fasilitas sumber belajar.
3.      Bagi peneliti, sebagai dorongan untuk lebih meningkatkan penguasaan teknologi informasi sehingga dapat memperbaiki kemampuan dalam mengajar 



BAB II
Landasan Teori
1.  Pengertian Internet
Internet adalah kependekan dari inter-network. Secara harfiah mengandung pengertian sebagai jaringan komputer yang menghubungkan beberapa rangkaian (www.wikipedia.com). Jaringan internet juga didefinisikan sebagai jaringan komputer yang mampu menghubungkan komputer di seluruh dunia sehingga berbagai jenis dan bentuk informasi dapat dikomunikasikan antar belahan dunia secara instan dan global (www.jurnal-kopertis4.org). Selain kedua pengertian di atas, internet juga disebut sebagai sekumpulan jaringan komputer yang menghubungkan situs akademik, pemerintahan, komersial, organisasi, maupun perorangan. Internet menyediakan akses untuk layanan telekomunikasi dari sumber daya informasi untuk jutaan pemakainya yang tersebar di seluruh dunia. Layanan internet meliputi komunikasi langsung (e-mail, chat), diskusi (usenet news, milis, bulletin board), sumber daya informasi yang terdistribusi (World Wide Web, Ghoper), remote login dan lalu lintas file (Telnet, FTP),
Sejalan dengan perkembangan internet, telah banyak aktivitas yang dilakukan dengan memanfaatkan jaringan internet, seperti e-Commerce, e-Banking, e-Government, e-Learning dan lainnya. Salah satu aktivitas yang berkaitan dengan proses pembelajaran adalah e-LearningE-Learning adalah wujud penerapan teknologi informasi di bidang pendidikan dalam bentuk  sekolah maya. E-Learningmerupakan usaha untuk membuat sebuah transformasi proses belajar mengajar di sekolah dalam bentuk digital yang dijembatani oleh teknologi internet. 
Bagi para pengajar, internet bermanfaat dalam mengembangkan profesinya, karena dengan internet dapat :
a)      meningkatkan pengetahuan.
b)      berbagi sumber diantara rekan sejawat.
c)      bekerjasama dengan pengajar di luar negeri.
d)     kesempatan mempublikasikan informasi secara langsung.
e)      mengatur komunikasi secara teratur.
f)       berpartisipasi dalam forum-forum lokal maupun internasional.
2. Jenis-Jenis
Pendekatan kualitatif merupakan prosedur penelitian yang menghasilakn data diskriptif melalui pengungkapan kata-kata tertulis. Peristiwa tertentu secara rinci dan mendalam serta perilaku yang diamati.
3. Bahaya
Perilaku Adiktif / Pecandu Seorang pecandu internet akan menghabiskan waktu berjam-jam bahkan sampai berhari-hari berada didepan komputer untuk online. Untuk pecandu surfing di  Handphone  / Blackberry biasanya mereka  asik  berinternet tanpa memperdulikan tempat dan waktu (mobile).  “Dampak dari kecanduan internet juga tidak main-main. Mulai dari dipecat dari pekerjaan, perceraian, atau kecelakaan mobil akibat menyetir sambil menulis  SMS atau  chatting.  Pecandu internet biasanya kecanduan bermain  Games Online,  blogging,  situs jejaring sosial, jual beli, chating  dan aplikasi-aplikasi internet lain yang sangat menghabiskan waktu.
Menurut Hack dalam situs “wartawarga.gunadarma.ac.id”, penyebab seseorang menjadi pecandu internet adalah:
Pecandu internet dapat disebabkan oleh informasi yang sangat deras dari luar yang ingin diserap atau diperoleh remaja yang dapat bersumber dari perusahaan, institusi, departemen-departemen, sekolah ataupun remaja itu sendiri. Pecandu internet bisa siapa pun, dari mana pun, kapan pun”.
4. Pengaruh
Adalah daya atau timbul dari sesuatu ( orang atau benda ) yang ikut membentuk watak, kepercayaan, atau perbuatan seseorang. Seiring dengan perubahan paradigma pembelajaran, maka kegiatan belajar mengajar diperguruan tinggi tidak hanya ditemukan oleh faktor pengajar/dosen, melainkan sangat dipengaruhi oleh keaktifan mahasiswa.
B. Kesimpulan hipotesis Sementara
 Hipotesis adalah pendapat atau kesimpulan sementara, dengan kata lain suatu pendapat yang kita gunakan untuk menangkap kenyataan kebenaran dari suatu hal yang belum terbukti kebenarannya atau merupakan penjelasan percobaan ke arah perjalanan penjelasan yang pasti, tetapi ada alasannya yang merupakan suatu keismpulan yang agak pasti.

BAB III
A. Penutup
 Contoh proposal penelitian ilmah ini mengangkat persoalana bagaimana pemnfaatan media online dikalangan mahasiswa Universitas Gunadarma. Pemanfataan media online merupakan perbuatan memanfaatkan suatu hasil dari teknologi tinggi dalam bidang informasi dan komunikasi.
B.   Saran
Berdasarkan beberapa uraian dan kesimpulan tersebut maka perlu kiranya penulis untuk     menyampaikan saran sebagai usaha untuk meningkatkan efektifitas pemanfaatan media online sebagai sumber belajar dikalangan mahasiwa.
C.  Daftar Pustaka
 http://wartawarga.gunadarma.ac.id

sumber :